Selasa, 23 November 2010

Artikel mengenai fenomena yang menggambarkan dampak internet baik pada lingkup individual maupun masyarakat, dari berbagai tinjauan bidang psikologis


Pernahkah kita menyadari betapa besarnya konsumsi kita terhadap media? Mungkin banyak yang menyangkal besar kecilnya frekuensi kita mengkonsumsi sinetron ataupun tayangan televisi yang membosankan dan menghadirkan cerita yang tidak masuk akal. Namun, sering kali kita betah menghabiskan berjam-jam untuk berhadapan dengan komputer, entah itu mengetik tugas, bermain game hingga menjelajah dunia maya. Lalu, bagaimana sesungguhnya teori komunikasi membahas terpaan dan dampak dari media baru ini pada kita dan masyarakat secara luas? Uses and Gratification Theory dan Social Learning Theory barangkali adalah teori yang sudah tidak asing lagi bagi kita karena sering digunakan untuk meneliti penggunaan media elektronik dalam komunikasi interpersonal. Uses and Gratification Theory merupakan teori yang mempelajari tentang pemilihan dan konsumsi media oleh individu untuk memenuhi kebutuhannya. Sedangkan Social Learning Theory merupakan teori yang mempelajari tentang efek peniruan perilaku oleh individu atau kelompok terhadap apa yang ditampilkan di media. Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan kemunculan media baru, yaitu komputer dan internet. Teori baru muncul terkait dengan penggunaan jaringan computer sebagai medium tengah antara sumber dengan penerima yang merupakan pengguna teknologi yang dihasilkan oleh internet dan computer. Teori ini disebut dengan Computer-Mediated Communication. Konsep penting adalam teori ini adalah presence (kondisi psikologis dimana obyek virtual yang dibentuk oleh computer diperlakukan seperti obyek nyata) dan social presence (kondisi dimana actor sosial mendapatkan pengalaman sesuai dengan isyarat atau lambing-lambang social yang terdapat dalam berbagai media komunikasi). Social presence dikatakan tinggi jika apa yang ditampilkan di computer ataupun internet mampu menyampaikan tidak hanya teks dan grafis tetapi juga audio visual dan kemampuan tatap muka dimana pengguna dapat berinteraksi secara langsung, 2 arah, serta keterlibatan komunikasi interpersonal kedua belah pihak dapat menggantikan komunikasi langsung. Contohnya pada video conference 2 arah melalui teknologi streaming maupun internet.

Sementara itu, fasilitas komunikasi seperti e-mail yang hanya mampu menampilkan teks dan grafis digolongkan dalam social presence yang rendah. Walaupun demikian, konsumsi masyarakat terhadap e-mail dapat dikatakan lebih besar dibandingkan dengan video conference. E-mail merupakan medium yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang dapat dipakai secara efektif untuk bertukar informasi antar individu atau kelompok. Semakin meluasnya penggunaan media baru ini, otomatis memicu para peneliti untuk menemukan dampaknya terhadap perilaku penggunanya. Dengan melalui berbagai macam metode riset baik survey, experimental maupun etnografi ternyata ditemukan dampak baru dari penggunaan internet sebagai media baru dimana beberapa diantaranya akan dijelaskan sebagai berikut.

1. Perilaku Antisosial

Merupakan bentuk perilaku yang berlawanan dengan norma social yang berlaku di masyarakat, yang meliputi pelanggaran hukum maupun perilaku menyimpang. Berdasarkan penelitian, penggunaan komputer terutama game yang mengandung kekerasan akan memberikan efek yang sama dengan terpaan kekerasan yang ditampilkan di televisi. Hal ini akan membuat anak tidak dapat membedakan antara dunia nyata dan maya sehingga kekerasan dapat dipraktikkan dan menjadi hal yang biasa dalam kehidupannya sehari-hari. Terpaan pornografi pada internet juga menjadi permasalahan utama karena menimbulkan efek yang menghawatirkan pada remaja bahkan anak-anak. Banyak situs-situs porno yang memanfaatkan nama situs terkenal yang akrab dan biasa dikonsumsi anak-anak. Misalnya saja situs Dinsey.com. Apabila anak-anak salah mengetik URL dari Disney.com maka mereka akan terbawa ke situs ini yang berisi pornografi. Konsumsi hal yang berbau seksual baik di internet maupun media lainnya akan mengakibatkan meningkatnya pemerkosaan dan pelecehan seksual. Saat ini saja, di Indonesia sudah banyak kasus pemerkosaan anak-anak perempuan oleh teman sebayanya sendiri. Selain kebebasan akses mereka pada internet, munculnya perilaku ini juga didorong oleh beredar luasnya VCD bajakan berisi pornografi yang dijual murah. Sementara itu pada pria dewasa, konsumsi pornografi akan menyebabkan mereka mempunyai keinginan untuk mengekspresikan perilaku negatif kepada lawan jenisnya dan mengakibatkan meningkatnya kekerasan seksual.

Dalam hal ini terpaan pornografi di internet akan menyebarluaskan praktek seksual yang menyimpang karena pornografi di internet seringkali menampilkan kondisi dimana pria dapat dengan sesuka hati melakukan kekerasan seksual pada lawan jenis, sementara itu lawan jenis ditampilkan tampak menikmati perlakuan kasar teman prianya. Pada penelitian lainnya, diperoleh hasil yang kontradiktif. Konsumsi pornografi walaupun pada tingkat tinggi, pada dasarnya tidak akan mendorong perilaku agresi seksual pada wanita oleh pria normal. Namun bagi mereka yang memiliki sifat alami untuk berperilaku kejam, maka konsumsi pornografi akan meningkatkan resiko terjadinya sexual abuse.

2. Computer anxiety

Merupakan ketakutan terhadap computer atau disebut juga dengan cyberphobia dan computerphobia. Orang-orang yang terkena efek ini kebanyakan adalah individu yang lemah dalam hal-hal teknis, matematis dan biasanya pernah mengalami hal buruk dengan komputer, misalnya mengkonsumsi komputer berlebihan sehingga memicu penyakit vertigo, nausea dan keringat dingin. Cyberphobia juga disebabkan karena adanya dorongan dari diri individu yang menolak komputer karena mereka takut mengacaukan komputer ketika mereka menekan tombol yang salah, tidak mempercayai perlindungan privasi yang dijanjikan provider internet, dan perasaan bersalah yang berlebihan ketika gagal memecahkan masalah yang dihadapi dengan komputer.

3. Addiction

Kemampuan komputer untuk menampilkan audio dan visual secara interaktif membuat penggunanya untuk terus kembali dan menggunakannya, baik sebagai hiburan maupun sebagai pemenuhan kebutuhan dalam mencari informasi. Pengguna komputer terutama anak-anak cenderung ”ketagihan” ketika mereka mulai mengenal permainan komputer. Mereka asyik bermain, berpetualang di dunia maya dan melupakan tugas-tugas dan kehidupannya di dunia nyata. Pengguna yang mengkonsumsi komputer diatas 4 jam termasuk dalam kategori heavy sehingga berpotensi untuk menjadi pecandu teknologi ini. Apabila sudah mengalami kecanduan, maka penggunanya tidak tanggung-tanggung untuk menghasbiskan uang dan melakukan apapun demi mendapatkan dan terus memperoleh akses terhadap komputer dan internet.

Ahli psikologi, Sherry Turkle memaparkan bahwa kekuatan komputer untuk memberikan efek ini tidak datang dari ekternalnya melainkan dari apa yang dipelajari dan didapat pengguna ketika berinteraksi dengan komputer. Kecanduan akan muncul ketika pengguna merasa mampu untuk menjelajah dunia melalui komputer, mampu mencapai ilusi kedekatan dan ketertarikan dengan komputer secara intim, mampu mengekspresikan diri dengan caranya sendiri serta mampu mendapatkan pembenaran/justifikasi terhadap dirinya.

artikel kesimpulan mengenai dampak positif dan negatif dari pemanfaatan teknologi internet dlm berbagai aspek kehidupan sehari-hari dlm ilmu psikologi

Dampak Psikologis mengikuti jejaring sosial seperti facebook

Pengaruh Situs jejaring sosial ( seperti facebook, twitter, etc ) terhadap perilaku penggunanya berdasarkan kelompok usia remaja
LATAR BELAKANG
Seperti yang telah diketahui bersama, situs jejaring social pada zaman dewasa ini sudah menjamur di semua kalangan masyarakat. Jejaring social telah menjadi tren, khususnya remaja. Banyak remaja yang memiliki facebook dan menjadikan hal tersebut sebagai sekedar gaya hidup atau menjadikan fasilitas ini untuk berhubungan dengan teman ataupun mengenal teman baru yang terkadang sulit untuk bertemu secara langsung. Namun penggunaan situs jejaring social layaknya facebook, myspace, ataupun twitter dapat memberikan dampak bagi perilaku penggunanya.
Facebook merupakan salah satu layanan jaringan sosial internet yang gratis dimana kita dapat membentuk jaringan dengan mengundang teman kita. Dan dari jaringan yang kita bentuk, kita dapat memperhatikan aktifitas mereka, mengikuti permainan atau join game yang direkomendasikan, menambahkan teman atau jaringan kita berdasarkan organisasi sekolah, daerah domisili kita, dan seterusnya. Bisa dibilang fasilitas untuk berteman dan membina kehidupan sosial.

PENGERTIAN FACEBOOK
Facebook adalah situs web jejaring sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti: .edu, .ac, .uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring sosial ini.
Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan alamat surat-e apa pun dapat mendaftar di Facebook. Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah, tempat kerja, atau wilayah geografis.
Hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya.
Facebook menemui masalah dalam beberapa tahun terakhir seperti pemblokiran pada Negara Suriah, Iran dan beberapa tempat kerja agar para pekerja tidak menyalahgunakan waktu kerjanya untuk membuka facebook.

PENGARUH FACEBOOK TERHADAP REMAJA
Di kalangan remaja facebook sangat diminati, terlihat dari antusias mereka yang sangat sering menggunakan jaringan social ini untuk berkomunikasi dengan teman-teman mereka. Bahkan terkadang sampai ada yang lupa waktu jika telah bermain dengan jaringan social yang satu ini. Hal ini tentu saja berdampak pada diri remaja tersebut. Misalnya saja bagi mereka yang lupa waktu sudah kecanduan facebook, hal ini tentu saja dapat membuang waktu mereka. Waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar, malah digunakan untuk bermain di dunia maya ini secara langsung dapat mengakibatkan penurunan prestasi yang dimiliki remaja tersebut. Kemungkinan Pornografi juga dapat timbul, sebagaimana situs jejaring sosial lainnya tentu ada saja yang memanfaatkan situs semacam ini untuk kegiatan berbau pornografi.
Kecanduan situs jejaring social seperti facebook ini juga bisa membahayakan kesehatan karena memicu orang untuk mengisolasikan diri. Meningkatkan pengisolasian diri dapat mengubah cara kerja gen, membingungkan respon kekebalan, level hormone, fungsi urat nadi, dan merusak performa mental. Seseorang yang menghabiskan waktunya di depan computer akan jarang berolahraga, sehingga kecanduan aktivitas ini dapat menimbulkan kondisi fisik yang lemah, bahkan obesitas. Kemudian remaja akan sulit mempelajari kemampuan social dan bahasa tubuh. Maksudnya remaja akan mengurangi interaksi dengan sesama mereka atau berdiskusi mengenai masalah penting.
Namun sisi lain facebook juga memiliki dampak positif, diantaranya adalah bahwa dengan facebook seseorang dapat berkomunikasi kembali dengan teman lamanya yang mungkin saja sudah lama tidak bertemu. Dengan facebook juga dapat membentuk obrolan antar teman yang tentu saja hal ini dapat menjaga hubungan silahturahmi seseorang. Melihat dampak negative dan positif yang ditimbulkan oleh facebook ini kini tergantung dari bagaimana kita menyikapi serta menggunakan facebook tersebut secara bijak.

Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Facebook

Dampak negatif & positif pemanfaatan teknologi internet bagi anak SD

Dampak Penggunaan Internet
November 30th, 2009 by JuruG | Filed under Informasi Internet.
Sosialisasi penggunaan Internet di Indonesia saat ini bisa dikatakan sangat sukses dibandingkan dengan tahun-tahun lalu, setiap saat bermunculan warung internet (warnet) yang dengan mudahnya didirikan untuk mememuhi kebutuhan masyarakat tentang internet. Akan tetapi masyarakat yang bagaimana yang perlu dan membutuhkan adanya internet ??
Kalau boleh saya berpendapat untuk saat ini kebutuhan adanya internet didominasi para kalangan pelajar mulai dari sekolah dasar (SD) sampai dengan SMU dan tidak ketinggalan lagi oleh Mahasiswa. Internet memang ibarat pisau bermata dua. Disatu sisi, teknologi ini bisa bermanfaat apabila digunakan untuk melakukan hal-hal yang baik dan bermanfaat, seperti: mencari bahan-bahan pelajaran sekolah, diskusi mata pelajaran, mencari program beasiswa, konsultasi dengan pakar, belajar jarak jauh, dan mencari metode-metode pengajaran berbasis multimedia. Akan tetapi apakah memang demikian penggunaan internet sepenuhnya bersifat positif ?
Jujur saya katakan hampir semua pengguna Internet, menggunakan layanan Internet tidaklah untuk hal yang positif melainkan untuk hal yang bersifat negatif. Tapi jangan salah sangka dulu, hal negatif tidak hanya tentang pornoaksi dan pornografi semata melainkan tindakan-tindakan kejahatan seperti upaya Hacking Facebook dan Membobol pasword orang lain.
Seperti yang telah disampaikan dalam seminar IT mengenai Dampak Negatif Internet bagi Masyarakat Awam, rata-rata para pengguna internet telah mengalami perubahan penggunaan internet dari Internet Sehat bergeser ke Internet Addictive, diantaranya :
1. Net Gaming
Hampir semua kalangan pengguna internet mengalami kebosanan dalam kegiatan browsing dan mereka beralih ke hal yang lebih memerlukan tantangan dengan sebuah Game. Bahkan hal ini dimanfaatkan perusahaan-perusahaan game online untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam Net Gaming.
2. Cyber sexual Addiction
Inilah hal yang menghantui masyarakat awan di Indonesia saat pertama kali belajar internet dan menggunakan internet. yaitu obsesi untuk melihat, men-download dan memperdagangkan pornografi yang dapat diakses secara bebas di Internet.
Sssstt.. ternyata anak SD sekarang sudah ngerti yang namanya sex, katanya para penjaga warnet ” yang dicari anak SD bukan gambar binatang melata melainkan gambar xxx “.. mmm siapa ya yang ngajari mereka ??
3. Cyber relational Addiction
Seandainya nomer 1 dan 2 sudah sedikit demi sedikit ditinggalkan karena hal kebosanan, maka Cyber-relational addiction adalah dampak yang akan dialami oleh pengguna internet. Keterlibatan yang berlebihan pada hubungan yang terjalin melalui internet (seperti melalui chat room dan virtual affairs), dan sekarang makin maraknya layanan Social Networking yang telah dikenal dan diikuti hampir semua pengguna internet di Indonesia. Contoh kecil saja seperti Facebook, Twitter, Koprol atau bahkan Digli.
4. Blogging Addiction
Hampir semua yang Anda lihat di Internet merupakan kumpulan Website atau situs dan barangkali Anda lebih sering menyebutnya sebagai sebuah kumpulan Blog. Ada kalangan tertentu yang berupaya menginginkan sebuah blog pribadi yang dapat digunakan untuk bersosial samapi mencari Brand Image. Dan sekarang hal demikian sudah mudah dicapai oleh para pengguna Internet dalam pembuatan Blog. Dari tujuan pertama untuk sebuah Branding, Blog sekarang sudah bisa dimanfaatkan untuk ladang usaha dalam pencarian rejeki. Dan inilah yang mengakibatkan seorang kecanduan dalam penggunaan Internet.
Dari keempat hal diatas barangkali Anda juga mengalami entah satu, dua atau tiga lebih-lebih semunya tetapi yang pasti Internet adalah sebuah media yang dapat memberikan kita manfaat dan juga kerugian. Tinggal bagaimana kita menggunakannya.

aplikasi psikologi dalam layanan aplikasi internet

bisa membantu jasa pelayanan tanya jawab,menambah pengetahuan dan jaringan internet,bisa menilai mana yang baik atau tidak.

artikel mengenai cara, sarana, jenis hubungan, dan perangkat yang dibutuhkan untuk terhubung ke internet


Internet adalah jaringan komputer global, artinya merupakan jaringan komputer skala luas yang titik-titik atau node-nya (atau ‘anggota’-nya) berupa komputer maupun jaringan komputer. Terhubung ke Internet artinya tersambung ke jaringan global tersebut. Saat ini terdapat berbagai cara agar sebuah komputer (atau jaringan komputer) terhubung ke Internet.

# Melalui layanan wireless access point. Internet merupakan jaringan komputer yang saling terkoneksi. Oleh karenanya supaya komputer kita bisa terhubung kedalam internet maka harus dilengkapi persyaratan sebagai berikut:

1. Dukungan hardware
2. Dukungan software
3. Daftar kesalah satu penyedia jasa internet (ISP)

Hardware (Perangkat Keras Komputer)

* CPU atau disebut juga dengan processor, minimal Pentium I yang mempunyai prekuensi 100 MHz disarankan lebih tinggi lebih baik, dan apa bila lebih rendah maka itu berpengaruh pada proses kerja komputer akan lambat.

Penggolongan processor diukur dengan frekuensinya (speed)
- Pentium I mulai speed 90 MHz – 233 MHz
- Pentium II mulai speed 300 MHz – 400 MHz
- Pentium III mulai speed 450 MHz – 900 MHz
- Pentium 4 mulai speed 1 GHz – 4.3 GHz bahkan ada yang lebih tinngi lagi

* RAM (random acces memory)atau disebut juga memori, minimal menggunakan 16 MB (mega byte) tetapi bagus nya lagi 32 MB dan disarankan 64 MB, bila lebih tinggi maka lebih bagus untuk kerjanya komputer akan lebih cepat lagi.

* Hard disk, sebagai tempat menyimpan program-program komputer baik itu program system, aplikasi, browser atau program pendukung dalam internet. Dan harddisk juga dapat untuk menyimpan file-file yang diambil (download) dari internet. Hard disk minmal 800 MB lebih tinggi lagi lebih baik, dan bila kita menginginkan penyimpanan data lebih cepat lagi gunakan harddisk SCASI yang rpm nya 7200 yang mempunyai kapasitas 20 GB bahkan sekarang banyak yang lebih besar lagi.


* VGA (Video Grafik Array)
yang berfungsi untuk memberikan tampilan ke layar, vga minimal 1 MB tetapi lebih tinggi lebih baik, apa lagi bila ada tampilan yang memerlukan resolusi tinggi misalkan 64 MB atau 128 MB.

* Sound Card
, yang berfungsi untuk menampilkan data berbentuk suara ke dalam speaker, karena bila kita menampilkan mp3 atau film atau tampilan lainnya dalam internet bisa kita langsung didengarkan suaranya.

* Monitor
, minimal 14 inci lebih besar lebih bagus akan memberikan keleluasaan kita dalam melakukan editing (penyuntingan).

* Modem (modulasi demodulator), yang berfungsi untuk merubah sinyal digital kesinyal analog dan sebaliknya untuk merubah dari sinyal analog ke sinyal digital. Modem dibagi menjadi dua macam, ada modem Internal dan ada modem eksternal. Modem internal adalah modem yang dipasang dalam motherboard dangan cara ditancapkan pada card yang tersedia. Sedangkan modem eksternaladalah modem yang dipasang diluar CPU dengan menggunakan soket USB atau COM 1. Kecepatan modem minimal ada yang 28.800 bps (bits per second) tetapi kebanyakkan modem yang dijual dipasaran sekitar 56 kbps. Modem adalah perangkat hardware tambahan yang mana alat inilah yang memungkinkan komputer anda untuk berbicara dengan komputer lain melalui kabel telpon.

* Telepon, Modem memerlukan telepon untuk melakukan tugasnya. Proses pada saat modem terhubung dengan telepon dan anda memulai hubungan dengan Internet Service Provider pada dasarnya sama dengan proses anda menelepon biasa. Jika ada yang menelepon anda saat anda menggunakan modem, maka dia akan menerima nada sibuk dan tidak bisa menghubungi anda. Karena modem dan telepon berkaitan erat, kecepatan modem juga sangat berpengaruh terhadap rekening telepon yang harus anda bayar setiap bulan. Sehingga, modem yang cepat akan lebih menghemat uang daripada modem yang lambat. Jadi dengan telepon inilah yang akan menghubungkan antara semua komputer dalam jaringan global yang disebut dengan internet.

Software (Perangkat Lunak Komputer)

Perangkat lunak merupakan program-program komputer yang dapat mengoperasikan dan memaksimalkan kerjanya komputer. Ada beberapa program yang diperlukan diantaranya:

* Program Sistem,
Merupakan system operasi dalam komputer yang dapat mengaktifkan dan mendeteksi semua perangkat-perangkat yang terhubung dalam komputer baik hardware maupun software. Sistem operasi yang dapat digunakan untuk internet diantaranya Windows 95, Windows 98, Windows ME, Windows 2000, Windows NT, Windows 2003, Windows Xp, Windows Vista, Linux, Unix, Macintos.

* Program Aplikasi,
misalnya software grafis contoh Corel Drow, Photo Editor, Adobe Photoshop, dan lain-lain. Software Multimedia misalkan animasi contoh flash
, audio, musik, musik dan video. Software pengolah kata dan pengolah angka, software database, dan software penerbit (Desktop Publising)contoh scribus
.

* Program Browser,
program inilah yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan internet dan yang dapat membuka halaman-halaman web dalam internet. Browser disebut juga web browser. Contoh program browser adalah: Internet Explorer, Mozilla, Netscape Navigator, Opera
, Linx, Mosaic dan lain-lain.

* Program AntiVirus, ini berfungsi untuk mencegah dan meminimalisir masuknya virus kedalam komputer kita dan sekaligus membersihkan virus dalam komputer kita. Contoh program antivirus antara lain Symantec Norton Antivirus, Kaspersky Antivirus, Panda Antivirus, dll.

* Cute FTP, Go! Zilla, dan WSFtp adalah software khusus untuk mentransfer file.

* Program E-mail, adalah program yang difungsikan untuk menerima dan mengirim e-mail yang ada dalam internet. Diantaranya gmail
,internet mail, Outlook Express, Netscape Mail. Pine, Eudora, Pegasus, Mutt, dll.

* Program Chatting, adalah program untuk berkomunikasi dalam internet bisa melalui tulisan atau bisa juga dengan suara bahkan bisa langsung kelihatan gambarnya atau avatar kita dalam program tersebut. Contoh program yang banyak digunakan mIRC, Yahoo Messenger, ICQ, AOL, MSN Messenger, NetChat, Jember Messenger, Message Pall, Odigo, EWZY, Wuwu, dll.

* ISP (Internet Service Provider),
Untuk bisa bergabung dengan internet, anda harus mempunyai akses dengan cara berlangganan ke penyedia jasa internet atau yang lebih sering disebut dengan Internet Service Provider (ISP). Internet Service Provider adalah perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan kepada anda untuk berhubungan dengan internet. Untuk mengakses anda cukup menghubungi Internet Service Provider melalui komputer dan modem, selanjutnya Internet Service Provider akan mengurus detail-detail yang diperlukan untuk berhubungan dengan internet, termasuk biaya SLJJ koneksi tersebut. Jadi misalnya ketika anda sedang mengakses homepage luar negeri, maka Internet Service Provider-lah yang menanggung biaya hubungan ke luar negeri. Anda cukup membayar biaya pulsa lokal yang digunakan untuk menghubungi Internet Service Provider tadi. Saat ini telkom menyediakan fasilitas TelkomNet@Instant yang bersifat semi ISP, dimana kita bisa mengakses internet melalui telkom tanpa harus berlangganan ke ISP tertentu, biaya pemakaian dihitung berdasarkan menit pemakaian. Saat buku ini disusun, biaya permenitnya adalah Rp. 150 tambah PPn 10%, sekitar Rp. 9.900/jam. Jika kita menggunakan internet tidak rutin, fasilitas ini lebih baik.
Contoh ISP yang ada di Indonesia: Radnet, PT Telkom, Meganet, PT Pos Indonesia (wasantara), Indosat net, dll.

Internet adalah jaringan komputer global, artinya merupakan jaringan komputer skala luas yang titik-titik atau node-nya (atau ‘anggota’-nya) berupa komputer maupun jaringan komputer. Terhubung ke Internet artinya tersambung ke jaringan global tersebut. Saat ini terdapat berbagai cara agar sebuah komputer (atau jaringan komputer) terhubung ke Internet.

Cara-cara terhubung ke Internet antara lain adalah:

* Melalui telepon kabel, bisa mengakses Internet secara dial-up, sewa jaringan (leased line), atau menggunakan layanan transmisi digital menggunakan modem DSL (Digital Subscriber Line).
* Melalui telepon nirkabel, baik yang berteknologi GSM (Global System for Mobile Communications) maupun berteknologi CDMA (Code Division Multiple Access).
* Melalui televisi kabel atau televisi berlangganan.
* Melalui gelombang mikro.
* Melalui layanan wireless access point.

a. Melalui Telepon Kabel
Telepon kabel atau yang biasa disebut jaringan telepon publik (public telephone service network) dapat digunakan untuk mengakses layanan Internet, selain sebagai sarana komunikasi suara dan faksimili. Diperlukan perangkat yang disebut modem untuk menghubungkan jalur telepon kabel ke komputer. Pada akses dial up pengguna perlu menghubungi dahulu (dengan menggunakan komputer) nomor akses khusus yang disediakan untuk layanan Internet oleh penyedia jasa layanan. Salah satu penyedia jasa layanan Internet, misalnya, menyediakan nomor telepon 0809 8 9999 sebagai nomor akses untuk layanan Internetnya. Untuk dapat menggunakan layanan ini, selain harus memiliki seperangkat komputer, pengguna juga harus memiliki modem dan berlangganan akses Internet ke penyedia jasa layanan Internet. Jadi selain harus membayar biaya telepon, pengguna juga harus membayar biaya akses Internet. Penyedia jasa layanan Internet yang sekaligus penyedia jasa telekomunikasi bisa menyatukan biaya itu dalam satu tarif terpadu. Layanan Telkomnet Instan dengan akses telepon 0809 8 9999 adalah layanan yang menyatukan tarif akses internet sekaligus tarif jasa telekomunikasi.

Tarif akses Internet dengan cara dial up melalui telepon kabel biasanya dihitung berdasarkan lamanya digunakan atau lamanya pengguna terhubung ke penyedia jasa layanan Internet, meskipun bisa juga berdasarkan pada jumlah data yang diakses. Sama seperti penggunaan telepon, akses Internet juga dapat menggunakan sistem bayar di depan (prabayar) maupun sistem bayar di belakang (pasca bayar). Sistem bayar di depan umumnya menggunakan voucher khusus yang dapat digunakan selama waktu tertentu atau untuk sejumlah data yang diakses.

Jaringan telepon kabel juga dapat dimanfaatkan untuk akses Internet dengan menggunakan teknologi DSL (digital subscriber line). Teknologi ini memungkinkan lalu lintas data terpisah dari lalu lintas percakapan telepon sehingga saluran yang sama dapat digunakan untuk mengakses Internet tanpa mengganggu aktivitas bertelepon. Untuk dapat menggunakan layanan ini, calon pengguna harus memiliki seperangkat komputer, satu jalur telepon kabel, dan modem khusus yaitu modem DSL. Salah satu penyedia jasa layanan internet jenis ini di Indonesia adalah Telkomnet dengan layanan bernama Telkom Speedy, yang menurut promosinya mampu melayani akses Internet sampai 256 kbps (kilobit per detik). Secara teknis, sebenarnya makin jauh pelanggan dari sentral telepon, makin rendah kecepatan aksesnya. Kecepatan akses juga turun apabila jaringan telepon sibuk melayani percakapan.

Jenis layanan lain yang menggunakan telepon kabel sebagai media lalu lintas data adalah layanan yang disebut leased line. Pada prinsipnya, pada jenis layanan ini pengguna menyewa jalur telepon yang secara khusus digunakan untuk mengakses Internet. Penyewa menggunakan saluran yang disewanya ini untuk berhubungan dengan penyedia jasa layanan Internet, dan selanjutnya mengakses Internet. Selain mengakses Internet, pelanggan juga dapat menggunakan saluran yang disewanya ini sebagai media untuk menghubungkan server miliknya ke jaringan Internet. Sewa jaringan ini tentu saja relatif mahal karena terhubung terus-menerus selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu.


b. Melalui Telepon Nirkabel
Selain melalui telepon kabel, akses Internet juga dimungkinkan menggunakan telepon nirkabel. Saat ini ada dua jenis teknologi telepon nirkabel (disebut ponsel atau handphone) yang dapat melayani akses Internet, yakni GSM (global system for mobile communications) dan CDMA (code division multiple access). Internet dapat diakses secara langsung menggunakan perangkat telepon tersebut asalkan perangkat yang digunakan memenuhi syarat untuk akse Internet. Cara lain adalah dengan memanfaatkan modem yang biasanya terdapat di dalam handphone tersebut, dan menggunakannya sebagai sarana akses Internet.

Penyelenggara jasa layanan telekomunikasi untuk ponsel berteknologi CDMA yang melayani akses Internet antara lain adalah Telkom (dengan layanan Telkom Flexy), Mobile-8 (Fren), Indosat (Starone), dan Esia (Wifone). Ketiga penyelenggara layanan tersebut menyediakan akses dial up dengan tarif berbasis waktu maupun berbasis volume, yang ditagihkan langsung ke dalam tagihan telepon, atau dikurangkan langsung dari nilai vucer yang dimiliki pengguna. Untuk dapat menggunakan layanan Internet melalui ponsel CDMA, pengguna harus memiliki ponsel yang dilengkapi dengan modem dan kartu SIM (subscriber identification module) yang menyediakan layanan tersebut. Pada umumnya penyedia jasa layanan telekomunikasi nirkabel berteknologi CDMA ini menggunakan EVDO (Evolution Data Optimized) sebagai sebagai standar akses datanya.

Beberapa penyedia jasa layanan telekomunikasi untuk ponsel berteknologi GSM yang juga menyediakan layanan akses Internet melalui ponsel, antara lain Indosat (Matrix, Mentari), Telkomsel, dan ProXL (layanan Xplore). Akses Internet pada ponsel GSM dapat dilayani dengan menggunakan standar akses data GPRS (generalized packet radio service) ataupun HSDPA (High Speed Downlink Packet Access). Standar akses data HSDPA saat ini mampu melayani akses data sampai 1,8 Mbps.


c. Melalui Televisi Kabel

Penyedia layanan televisi kabel dapat pula melayani akses Internet dengan memanfaatkan saluran televisi yang dimilikinya. Untuk dapat menggunakan layanan ini, selain harus berlangganan televisi kabel yang juga melayani akses internet tersebut, diperlukan modem khusus yang disebut cable modem. Kecepatan akses data untuk layanan ini mencapai 3 Mbps. Di Indonesia, jenis layanan ini tidak populer karena jumlah pelanggan televisi kabel tidak cukup banyak. Di Indonesia, Kabelvision adalah salah satu layanan Internet melalui saluran televisi kabel yang disediakan oleh LinkNet.



d. Melalui Gelombang Mikro

Layanan akses Internet melalui gelombang mikro pada umumnya digunakan oleh warnet untuk berhubungan dengan penyedia jasa layanan Internet meskipun dapat juga digunakan oleh pelanggan rumahan. Cara ini jauh lebih menguntungkan karena akses gelombang mikro pada frekuensi 2,4 Gigahertz masih bebas biaya, dibanding harus menyewa jaringan leased line.

Untuk dapat mengakses Internet dengan cara ini, pelanggan perlu memiliki perangkat modem khusus untuk wireless access yang dapat menjangkau perangkat pemancar-penerima yang dimiliki oleh penyedia jasa layanan Internet. Biaya akses umumnya ditentukan berdasarkan besarnya kapasitas akses yang dilanggan, umumnya dalam kelipatan 64 kbps (misalnya: 64, 128, 256, 384 kbps, dan seterusnya).



e. Melalui Layanan Wireless Access Point (Hotspot)

Di tempat-tempat publik di kota besar saat ini umumnya tersedia akses Internet gratis maupun berbayar (dengan menggunakan voucher yang bisa dibeli bebas), melalui apa yang disebut sebagai hotspot. Layanan ini bisa diakses menggunakan komputer atau perangkat lain (misalnya ponsel) yang memiliki fasilitas wifi (wireless fidelity).

Artikel dalam Wikipedia (http://en.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi) disebutkan bahwa teknologi wifi baru diusulkan dalam paper Brett Stewart pada sebuah konferensi NetWorld/InterOp pada tahun 1993. Baru pada tahun 1998, Nokia mengenalkan istilah hotspot untuk layanan akses nirkabel seperti yang diusulkan Stewart.

Dari sisi teknis sebenarnya layanan ini memanfaatkan teknologi jaringan komputer nirkabel, dan komputer (atau perangkat lain) yang mengakses Internet merupakan bagian dari jaringan tersebut. Pada hotspot gratis, tidak diperlukan penyandian sehingga siapapun asal perangkat yang digunakan mampu mengakses hotspot, ia dapat langsung menikmati layanan Internet.

Pada hotspot berbayar, pengguna yang memerlukan layanan harus membeli voucher yang berisi kode akses. Dengan kode yang ada pada voucher tersebut sebagai password, pengguna dapat mengakses Internet di tempat tersebut selama waktu tertentu dan akan otomatis terputus setelah jatah pemakaiannya habis. Hotel, kafe, mall, bandara, kampus, dan tempat-tempat umum lain di kota-kota besar banyak menyediakan fasilitas hotspot ini.

pencurian data pribadi dan penyalahgunaan dalam internet

Dalam jaringan komputer seperti internet, masalah kriminalitas menjadi semakin kompleks karena ruang lingkupnya yang luas.
Menurut Edmon Makarim (2001: 12) kriminalitas di internet atau cybercrime pada dasarnya adalah suatu tindak pidana yang berkaitan dengan cyberspace, baik yang menyerang fasilitas umum di dalam cyberspace ataupun kepemilikan pribadi.
Jenis-jenis kejahatan di internet terbagi dalam berbagai versi. Salah satu versi menyebutkan bahwa kejahatan ini terbagi dalam dua jenis, yaitu kejahatan dengan motif intelektual. Biasanya jenis yang pertama ini tidak menimbulkan kerugian dan dilakukan untuk kepuasan pribadi. Jenis kedua adalah kejahatan dengan motif politik, ekonomi, atau kriminal yang potensial yang dapat menimbulkan kerugian bahkan perang informasi.
Versi lain membagi cybercrime menjadi tiga bagian yaitu pelanggaran akses, pencurian data, dan penyebaran informasi untuk tujuan kejahatan.
Secara garis besar, ada beberapa tipe cybercrime, seperti dikemukakan Philip Renata dalam suplemen BisTek Warta Ekonomi No. 24 edisi Juli 2000, h.52 yaitu:
1. Joy computing, yaitu pemakaian komputer orang lain tanpa izin. Hal ini termasuk pencurian waktu operasi komputer.
2. Hacking, yaitu mengakses secara tidak sah atau tanpa izin dengan alat suatu terminal .
3. The Trojan Horse, yaitu manipulasi data atau program dengan jalan mengubah data atau instruksi pada sebuah program, menghapus, menambah, menjadikan tidak terjangkau dengan tujuan untuk kepentingan pribadi pribadi atau orang lain.
4. Data Leakage, yaitu menyangkut bocornya data ke luar terutama mengenai data yang harus dirahasiakan. Pembocoran data komputer itu bisa berupa berupa rahasia negara, perusahaan, data yang dipercayakan kepada seseorang dan data dalam situasi tertentu.
5. Data Diddling, yaitu suatu perbuatan yang mengubah data valid atau sah dengan cara tidak sah, mengubah input data, atau output data.
6. To frustate data communication atau penyia-nyiaan data komputer.
7. Software piracy yaitu pembajakan perangkat lunak terhadap hak cipta yang dilindungi HAKI.
Dari ketujuh tipe cybercrime tersebut, nampak bahwa inti cybercrime adalah penyerangan di content, computer system dan communication system milik orang lain atau umum di dalam cyberspace (Edmon Makarim, 2001: 12) .

artikel anonimitas dlm penggunaan aplikasi internet

Forum anonim menawarkan anonimitas secara penuh atau anonimitas semu, memperbolehkan pengiriman secara anonim. CAPTCHA, otentikasi email, dan tripcode merupakan cara-cara yang diterapkan untuk mencegah serangan spam pada forum-forum anonim.
Anggota yang terdaftar di forum memiliki hak yang lebih baik, misalnya kemampuan untuk menyunting kirimannya sendiri, memulai topik, mengontrol pengaturan dan akses ke profil pengguna lain. Anggota diindentifikasikan dengan nama pengguna (username) yang unik. Profil umumnya memiliki gambar berupa avatar dan blok tanda tangan yang ditambahkan pada akhir setiap kiriman. Anggota juga memiliki hak untuk mengirim pesan pribadi ke pengguna lainnya. Terkadang anggota terdaftar juga memiliki hak untuk menghapus kiriman sebelumnya dan menutup topik yang dibuatnya.

cybersex

Didunia maya kita bisa menemukan banyak blog atau wesite yang menyajikan berita atau kisah-kisah sexualitas dewasa. Menjadi keuntungan tersendiri bagi kaum interneter untuk sekedar melihat-lihat atau membaca-baca artikel fiksi maupun nyata yang sekedar hiburan atau bisa juga diambil contoh atau hikmah dari suatu kisah dimasyarakat. Sehingga menjadi sumber pengetahuan dengan bermacam kasus tanpa harus mengalaminya sendiri, sehingga bila hal-hal itu berdampak buruk cukup di dunia maya saja, tanpa didunia nyata sehingga resikonya pun hampir tidak ada dibandingkan dengan resiko di dunia nyata sendiri. Lalu apa yang bisa diambil makna dari situs-situs ini?,dikalangan interneter, memberikan kebebasan siapa saja untuk membrowsing situs-situs dewasa ini, saat kejenuhan bekerja didepan komputer dan kehabisan ide-ide bisa saja meluangkan waktu sesaat untuk mencuci mata dengan selancar di blog-blog atau diwebsite situs dewasa sehingga bisa menghilankan kejenuhan bekerja, ya tentunya dengan sembunyi-sembunyi bila dikantor dan tidak secara fullgar.Sedang untuk para pria yang lagi tidak ada gaiarah tehadap pasangan sangat berguna juga berkunjung ke website atau blog seperti ini untuk mencari ide-ide atau jurus-jurus sex yang selama ini belum pernah dilakukan dengan psangan, sehingga bisa mendatangkan gairah tersendiri,bahkan kadang dengan melihat film-film blue atau melihat foto-foto syur.. di internet bisa membantu membangkitkan gairah pasangan yang kehilangan gairah sexnya. Selain itu bisa juga dipakai untuk chating atau tukar pengalaman dengan para netter dari manca negara, tanpa harus mengenal siapa pun dia, dan tidak kawatir akan resikonya dan ini bisa juga dijadikan untuk entertinment secara textual. Sementara kebanyakan dari situs-situs ini disponsori oleh iklan-iklan dewasa,memang tidak diajurkan untuk membrousing web atau blog di depan anak-anak, karena bisa berakibat salah pembelajaran.Dan terpenting adalah dengan cyber sex ini tetap bisa diambil hikmahnya.
PIRACY

Pembajakan
adalah seperti tindakan perang yang dilakukan oleh pihak swasta ( tidak berafiliasi dengan pemerintah manapun ) yang terlibat dalam tindak perampokan dan / atau kekerasan kriminal di laut .

The term can include acts committed in other major bodies of water or on a shore . Istilah ini dapat mencakup tindakan yang dilakukan di dalam tubuh utama lainnya air atau di pantai . It does not normally include crimes committed against persons travelling on the same vessel as the perpetrator (eg one passenger stealing from others on the same vessel). Ini biasanya tidak termasuk kejahatan yang dilakukan terhadap orang-orang berjalan di kapal yang sama sebagai pelaku (misalnya satu penumpang mencuri dari orang lain pada kapal yang sama). The term has been used to refer to raids across land borders by non-state agents. Istilah ini telah digunakan untuk merujuk pada serangan lintas batas tanah oleh agen non-negara.

Piracy should be distinguished from privateering , which was authorized by their national authorities and therefore a legitimate form of war-like activity by non-state actors. Pembajakan harus dibedakan dari privateering , yang disahkan oleh otoritas nasional mereka dan oleh karena itu bentuk yang sah-seperti kegiatan perang oleh aktor non-negara. This form of commerce raiding was outlawed in the 19th century. Bentuk menyerang perdagangan dilarang di abad ke-19.


FILE SHARING

File sharing adalah praktek mendistribusikan atau memberikan akses ke informasi yang tersimpan secara digital, seperti program komputer, multi-media (audio, video), dokumen, atau buku elektronik. It may be implemented through a variety of ways. Ini dapat dilakukan melalui berbagai cara. Storage, transmission, and distribution models are common methods of file sharing incorporate manual sharing using removable media , centralized computer file server installations on computer networks , World Wide Web -based hyperlinked documents, and the use of distributed peer-to-peer networking (see peer-to-peer file sharing ). Penyimpanan, transmisi, dan model distribusi metode umum dari file sharing menggabungkan berbagi manual menggunakan removable media , instalasi file komputer server terpusat pada jaringan komputer , World Wide Web berbasis hyperlink dokumen, dan penggunaan terdistribusi -to-peer jaringan peer (lihat peer-to-peer file sharing ).